Adabeberapa Jenis tokoh, yaitu sebagai berikut. a. Tokoh utama dan tokoh tambahan Dilihat dari segi tingkat pentingnya peran tokoh dalam cerita, tokoh dapat dibedakan atas tokoh utama dan tokoh tambahan. Tokoh utama adalah tokoh yang tergolong penting dan ditampilkan terus menerus sehingga terasa mendominasi sebagai besar cerita.
Cerpenadalah sebuah karangan yang menceritakan tentang suatu alur cerita yang memiliki tokoh cerita dan situasi cerita yang terbatas. Menurut Edgar Allan Poe, Jassin, cerpen adalah sebuah cerita yang selesai dibaca dalam sekali duduk, kira-kira berkisar antara setengah sampai dua jam. Sebuah cerpen merupakan prosa fiksi dengan jumlah kata
TokohRanggalawe adalah tokoh Protagonis. Tokoh protagonis sebagaimana definisi Dani N. Toda adalah peran atau pemain utama yang mendukung ide prinsipal dalam cerita dan biasanya mempunyai rencana dan maksud tertentu (dalarn Mido, 1994: 37). Tokoh Ranggalawe adalah tokoh utama yang membawakan peran sebagai tokoh pembawa misi cerita.
Beberapakonflik pendukung akan terjadi untuk menguatkan konflik utama pada alur cerita. Klimaks : merupakan tahapan puncak dari konflik yang ada. Ditahapan ini merupakan tahap puncak dari ketegangan yang terjadi mulai dari awal cerita. Resolusi : merupakan tahap yang menujukan jalan keluar dari setiap konflik yang ada. Teka teki pada setiap
Aluratau Plot Struktur Lakon. untuk dipentaskan. Dari kedua definisi tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa lakon adalah drama. Jenis lakon berbeda dengan jenis prosa dan puisi dalam hal hakikat, bentuk pengungkapan, dan teknik penyajiaannya. Hakikat lakon adalah tikaian konflik. Hakikat prosa adalah cerita, dan hakikat puisi adalah imajinasi.
Vay Tiền Trả Góp 24 Tháng. tergambar dari caranya menghadapi kenyataan. Dia tetap berusaha melakukan apa yang dapat dia lakukan walaupun suaminya tidak memperdulikannya lagi. Tema Tema dari novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata termasuk unsur yang disampaikan secara tersirat bahwa semua yang kita inginkan dapat terwujud dengan pengorbanan dan dukungan dari sahabat atau orang-orang terdekat. Berikut ini kutipan novel yang menggambarkan isi keseluruhan novel tersebut. Melihat kuli-kuli itu, aku melihat diriku sendiri, Arai, dan Jimbron, sempoyongan memikul puluhan kilogram ikan dari perahu menuju stanplat. Tiga tahun penuh kami menghambakan diri pada pekerjaan paling kasar di pelabuhan. Menahan kantuk, lelah, dingin. Bertahan karena meraupi seluruh tubuh dengan hangatnya mimpi-mimpi. Betapa kami adalah para pemberani, para patriot nasib. SP243-244. Kutipan di atas menggambarkan sebagaimana perjuangan tokoh utama bersama sahabat-sahabatnya. Perjuangan ketiga tokoh tersebut tergambar dari usaha mereka saat bekerja sambil sekolah. Mereka harus bekerja untuk membiayai hidup mereka dan tetap sekolah untuk cita-cita yang ingin mereka raih. Alur Alur terdiri dari tahapan-tahapan peristiwa, antara lain tahap pengenalan, tahap konflik, tahap komplikasi, klimaks, peleraian, dan penyelesaian. 1. Tahap Pengenalan Novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata diawali dengan pengenalan tokoh Ikal, Arai, Jimbron dan Pak Mustar. Tokoh Ikal, Arai dan Jimbron dikejar oleh Pak Mustar karena murid-murid yang terlambat mengikuti upacara rutin dari luar pagar sekolah mengejek pidato Pak Mustar sehingga Pak Mustar marah dan akhirnya mengejar Arai, Ikal, dan Jimbron. Hal tersebut dapat dilihat dari kutipan di bawah ini. Universitas Sumatera Utara Aku berjingkat-jingkat di balik tumpukan peti es, kedua kakiku tak teguh, gemetar.... Jimbron yang tambun dan invalid – kakinya panjang sebelah – sedang terengah-engah di belakangku. Wajahnya pias. Dahinya yang kukuh bersimbah keringat. Di sampingnya Arai, biang keladi kejadian ini. Sudah dua kali dia muntah karena kelelahan. Dalam situasi apapun, dia selalu menyedihkan. SP2. Setengah jam sebelum jam masuk, Pak Mustar mengunci pagar sekolah. Dia berdiri di podium menjadi inspektur apel rutin. Banyak siswa yang terlambat, termasuk aku, Jimbron, dan Arai. Celakanya, beberapa siswa yang terlambat justru mengejek Pak Mustar. Mereka meniru-nirukan pidatonya.... Pak Mustar ngamuk. Dia meloncat dari Podium dan mengajak dua orang penjaga sekolah mengejar kami. SP5. Dari kutipan di atas, dapat dilihat tahap pengenalan novel yang menggambarkan tokoh Aku Ikal, Arai, dan Jimbron sedang bersembunyi dari kejaran Pak Mustar. Pengarang terlebih dulu mengenalkan tokoh-tokoh dari permasalahan yang sedang dihadapi kemudian dilanjutkan dengan latar belakang terjadinya permasalahan tersebut. 2. Konflik Tahap konflik merupakan tahap peristiwa yang menunjukkan ketegangan dan pertentangan. Konflik yang terdapat dalam novel Sang Pemimpi karya Andrea Hirata adalah ketika Ikal, Arai dan Jimbron ketahuan menonton di bioskop yang merupakan larangan dari Pak Mustar untuk semua siswa SMA tempat mereka sekolah. Berikut adalah kutipan novel yang menunjukkan konflik dalam cerita tersebut. Seisi gedung bioskop terhenyak membisu. Jangankan kami, bahkan seluruh penonton tak berkutik dibuatnya.... Kami seperti maling tertangkap basah yang membongkar kandang ayam. Semua terhujam kepada kami. Kami menunduk karena takut dan malu tak tertanggungkan. SP103. Kutipan di atas menggambarkan bagaimana tokoh Aku Ikal, Arai, dan Jimbron tertangkap basah sedang menonton di bioskop. Menonton di bioskop Universitas Sumatera Utara merupakan larangan keras Pak Mustar karena di bioskop tersebut sering memutar film dewasa. Larangan tersebut tidak dihiraukan oleh ketiga tokoh tersebut sehingga menjadi konflik ketika mereka ketahuan melanggar peraturan tersebut. 3. Komplikasi
Tahap alur dalam drama yang menggambarkan mulai adanya masalah/pertikaian, baik antartokoh maupun pada diri seorang tokoh disebut .... A. eksposisi/pemaparanB. pertikaianC. klimaksD. leraianJawaban yang tepat adalah...... Jawaban BPenjelasan Alur pada drama secara berurutan adalah Eksposisi atau pengenalan, pada bagian ini berisi pengenalan tokoh serta latar. Bagian ini pengarang mengenalkan para tokoh serta memberikan gambaran peristiwa yang akan atau pertikaian, bagian ini merupakan awal terjadinya masalahKlimaks, merupakan bagian yang menunjukkan titik puncak cerita atau masalah. Leraian, merupakan perkembangan peristiwa ke arah selesai. Masalah atau koflik akan mereda pada tahap merupakan bagian paling akhir. Masalah atau konflik dalam cerita telah terselesaikan dalam bagian ini.
tahapan alur berupa penyelesaian konflik yang dihadapi tokoh utama adalah